Senin, 15 Februari 2010

New Toyota Yaris Sentuhan Putra Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com — Kondisi pasar otomotif di Tanah Air, yang belum menunjukkan kegairahan, tak menyurutkan niat PT Toyota Astra Motor (TAM) untuk menjalankan program dan strateginya. Agen tunggal pemegang merek (ATPM) Toyota di Indonesia, TAM meluncurkan New Yaris yang dilakukan di Blitz Megaplex, Grand Indonesia, Jakarta, Senin (16/3).

Walau face lift, sedan hatchback yang disodorkan sebanyak 6 varian kelas (Tipe J, E, dan S, masing-masing tersedia manual dan matik) itu punya keistimewaan. Perubahan-perubahan pada eksterior serta interior ada berkat kontribusi para desainer TAM bersama dengan pemenang Toyota Design Contest 2008. Tak heran, New Yaris ini benar-benar dibidik untuk segmen anak muda yang groovy.

Perubahan itu tampak pada bumper depan dan belakang, gril radiator, lampu kabut, dan kombinasi lampu belakang. Bahkan, untuk tipe teratas, Yaris S, pada bumper depan dan belakang dikasih spoiler. Kemudian, pada interiornya, ada steering switch. Untuk detailnya bisa dilihat di rubrik "Produk Baru".

Mengenai mesin, Yaris masih tetap mempertahankan 1NZ-FE VVTi. "Mesin ini masih diandalkan karena memiliki performa yang bagus, lincah, dan gesit. Itu sudah dibuktikan di arena slalom test," ungkap Presdir PT TAM Johnny Darmawan.

Ketika ditanya soal target, "Untuk 2009 ini, kami targetkan sekitar 9.600 unit. Pasar Yaris tahun ini turun, setiap bulannya kami targetkan 500 sampai 800 unit," sebut Johnny. Ia sulit memprediksi berapa segemen pasar Yaris dan bakal banyak yang lari ke mobil-mobil dengan harga yang terjangkau dan irit BBM. "Yang pasti, kami berusaha tetap mempertahankan posisi kedua dalam segmennya," sebut Johnny.

Diluncurkannya Maret, Johnny menjelaskan tak ada kaitannya dengan memanfaatkan momentum pesta demokrasi. "Yaris ini global produk, dan setiap ada perubahan di dunia, Indonesia termasuk yang diperhitungkan. Dan soal taste, kita lebih baik dibanding beberapa negara, seperti Singapura," papar Johnny.

Mengenai harga, Joko Trisanyoto, selaku Direktur Pemasaran TAM, menyebutkan untuk tipe paling rendah, tipe J, dipatok Rp 174.300.000 (manual) dan Rp 184.550.000 (matik), tipe E Rp 190.850.000 (manual) dan Rp 191.150.000 (matik), tipe S Rp 191.150.000 (manual) dan Rp 207.450.000 (matik). "Semua harga itu on the road untuk wilayah Jakarta dan tidak akan ada kenaikan harga lagi di April," ucap Joko.

http://otomotif.kompas.com/read/xml/2009/03/16/1732275/new.toyota.yaris.sentuhan.putra.indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar